Malam minggu bagiku tidak ada yang special,asalkan ada quota
untuk internetan aku cukup senang.
Karena aku jomblo periang walaupun belum juga dapat
pekerjaan apalagi pasangan.
Beda halnya dengan mereka yang punya pasangan harus siapkan
isi kantong yang tebal.
Supaya gebetan senang , dan tidak di cap sebagai cowok
gombal.
Pertama kali dapat pasangan, perasaanku malah tidak tenang.
Hidup seolah di kekang tidak ada namanya kebebasan.
Jangankan mau jalan keluar,makan saja harus laporan.
Belum lagi kalau kantong kering pas- pasan.
Doi ngajak jalan aku sibuk cari alasan.
Sekarang si doi memanggilku mantan.
Merasa bangga dapat pengganti cowok yang mapan.
Aku semakin jauh di asingkan
tentunya untuk di lupakan.
Malam minggu ini mereka jalan berduaan.
Naik mobil sedan hasil kreditan.
Doi menelponku pamer kemesraan.
Supaya aku gila dan kepanasan.
Aku mengumpat di dalam kegelapan.
Tak peduli kalau ada yang mendengar.
Cowok sialan,sukanya nyamber punya orang.
Gue sumpahin lo berdua nyungsep ke jurang
Aku mencoba untuk tetap bersabar.
Walu hati hancur terbakar.
Sekarang aku benar benar sendirian.
Jadi jomblo lagi tanpa pasangan.
Hanya bantal Hello Kitty yang mengerti.
Setia menemani tidurku sampai ke alam mimmpi.

Tidak ada komentar:
Write komentar