Sapi Yang Merasa menjadi Manusia
Sapiku ini aneh,tidak seperti sapi pada umumnya. sudah dikasih rumput segar ga diapa apain,jangankan diendus nglirik aja ogah..Malah mlengos ke halaman tetanggaku mukidi yang dihalaman depan rumahnya banyak ditumbuhi rumput hijau.
Mungkin ini akibat dari sapiku yang sering di doktrin Jayus anaknya mukidi yang bilang "Rumput tetangga lebih hijau dari pada rumput sendiri"
Kali ini sapiku makin aneh,dikandangnya ia suka ngomong sendiri,dengan dasi,setelan jas dan sepatu pantofel,ia duduk di kursi empuk mengumpat dan mengutuk pak polisi.
Pak polisi disalah salahkan "kenapa itu orang harus ditembak mati???" katanya.
"Seharusnya dilumpuhkan saja,tembak kakinya,kan belum tentu yang menusuk itu salah,siapa tau karena ia sakit hati punya dendam pribadi..jadi jangan dong pak polisi jangan suka main tembak mati".
Hehehe sapiku merasa sudah menjadi manusia.
Ini juga pasti akibat doktrin si jayus"Polisi itu kafir wajib dimusuhin"
Andai saja dikampungku ada rumah sakit jiwa khusus sapi,pasti sudah aku masukkan dia kesana.Supaya ingatannya pulih kembali bahwa ia adalah sapi bukan manusia.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)

Tidak ada komentar:
Write komentar