MARGARITO KAMIS "SIAPA BILANG AHOK HEBAT"

PENGAMAT MARGARITO KAMIS

Kehadiran Jokowi dan Ahok ditengah-tengah carut marutnya jakarta adalah berkah bagi warga yang berakal dan sadar. Betapa sebelumnya selama ini jakarta dipimpin oleh orang-orang yang sibuk dengan bagi-bagi kekuasaan serta uang demi golongannya.Hanya segelintir orang yang berada di lingkaran mereka yang bisa menikmatinya.

Setelah Jokowi naik tahta ke istana dengan dukungan seluruh rakyat indonesia yang cerdas dan mengiginkan perubahan,Maka saat itulah Ahok mulai menampakkan Taringnya.Taring Ahok mungkin tidak setajam dan sekuat taringnya macan asia,Tetapi kecerdasan,ketegasan dan keberanian beliau mampu mematahkan taring para srigala yang selama ini mencabik-cabik uang rakyat.Aneh memang,di zaman sekarang ini srigala sudah tidak berburu daging lagi.Mereka lebih memilih uang sebagai santapan lezatnya.

Dari ketegasan dan keberanian beliau itu maka, akan terlihat aneh bagi golongan orang-orang yang selama ini duduk nyaman diatas penderitaan rakyat.Mereka mengangap "Ahok adalah musuh yang harus dibasmi,hal ini tidak boleh terjadi jangan sampai rakyat keburu bersimpati".Kalau tidak,maka kenyaman dan kemewahan para golongan itu akan sirna dan tinggal cerita.Dan ini adalah merupakan musibah bagi mereka.

Maka dunia politikpun menjadi gempar,banyak muncul pengamat-pengamat dilayar kaca,surat kabar dan media.Mereka berlomba-lomba untuk menumpang tenar dari kepemimpinan Ahok.Tak peduli semua yang diucapkan tanpa dasar yang benar.Yang penting saya bisa tampil dan tenar.Hanya satu banding seribu pengamat yang benar-benar cermat.Menyuarakan apa yang selama ini dimau rakyat.Pengamat yang tidak suka Ahok tujuannya adalah satu,Yang penting saya tenar dan Uang rakyat bisa kembali lagi di salurkan buat bancakan kroni-kroni dan golongan.

Adalah Margarito Kamis,yang tidak suka menyanyikan lagu Indonesia Raya.Ia lebih memilih lagu-lagu dengan suara sumbang Tanpa kunci nada didalamnya.Kuncinya adalah berapa isi amplop yang diterima,Maka paduan suarapun bisa menggema ke seantero nusantara.Ini terbukti dengan lagunya yang selalu menganggap bahwa Ahok itu tidak ada apa-apanya,hanya dibesarkan oleh media dan cukong."Siapa bilang Ahok hebat,ngga.Ahok ini ga ada apa-apanya,cuma dibesar-besarkan media doang,sama cukong-cukong"

Begitulah pernyataan-nya yang disampaikan ketika dijumpai di Universitas Nasional (UNAS) Jakarta Selatan,Pada hari Kamis (19/05).Lha kok pas bener ya pernyataan-nya di hari kamis sesuai Namanya Margarito Kamis.

Indonesia memang sudah lama korengan dan banyak borok yang menggrogotinya,Terutama kota jakarta.Wajar saja koreng dan borok itu kalau  diobati terasa perih dan sakit disekujur tubuhnya.
Merekalah orang-orang yang benci Ahok yang merasakan perih dan sakitnya itu.Dan memang benar sakitnya tuh disini sesuai lagunya Cita Citata.

Hanya orang-orang berakal yang menganggap nyanyian Margarito Kamis adalah bukti kebencian segelintir orang atas prestasi Ahok.Dan hanya orang-orang kehilangan akal yang menganggap nyanyian margarito benar.Tetapi memang benar "Ahok tidak hebat bagi para penjahat"