ITU MUNAFIQ NAMANYA

Seperti yang saya tulis diartikel sebelumnya Seminar Tolak Ahok Bukti Kesaktian Ahok.Terbukti bahwa kita tidak perlu repot - repot keringetan hadir, hanya untuk mendengarkan seminar yg berusaha untuk menyuntikkan Vaksin palsu kedalam tubuh kita.Apalagi setelah hadir nama kita diganti menjadi Munafiq,innalillahi wainnaillaihi rojikun pak ustadz, nama saya dari dulu tidak pernah saya rubah,saya tidak mau dibilang murtad gara-gara ganti nama.Saya masih ingat betul terakhir murtad itu waktu mau daftar FB.Itupun tidak berlangsung lama karena sama FB Akun saya di blokir tadz,harus pakai nama asli ga boleh Munafiq.

Kebetulan saya bukan orang Islam Tadz,saya adalah orang Indonesia yang memeluk agama islam,Jadi ga salah dong kalau ada orang Indonesia yang memeluk agama Islam kemudian mendukung Pak Ahok.Pan ustadz bilangnya yang ga boleh dukung itu orang islam,bener ga.

Kenapa sih,masih saja ada orang yang ngerti ilmu agama tetapi merekalah yang sebenarnya menghancurkan agamanya.Menjual agama demi kepentingan salah satu kelompok dan golongan.Padahal kita ada di negara yang diisi dari berbagai agama,suku dan golongan.Kapan sadarnya mereka bahwa kita lahir dan tumbuh dinegara kesatuan Republik Indonesia yg saat ini berada dibawah kepemimpinan bapak jokowi.Kalau kemarin yang jadi presiden Pak Prabowo,Ya kita semua berada dibawah kepemimpinan Pak Prabowo.

"Nak sudarko???".
"Injeh,dalem Pak Prabowo".
"Kamu jangan suka memfitnah ya"
"Ndak kok pak,maaf kalau sudah mengganggu tugas bapak memimpin rakyat dialam mimpi sana,monggo dilanjut tidurnya pak,sambil mencari macan asia yang hilang".

Tadz lihatlah itu Pak Prabowo,bagaimana beliau begitu tegar setelah mengalami kegagalan demi kegagalan dikarenakan orang-orang disekelilingnya hanya memanfaatkannya.Harusnya ustadz belajar sama beliau.Walau bagaimanapun saya belum pernah melihat dan mendengar Pak Prabowo memfitnah orang.Justru fitnah itu datang dan disebarkan oleh mereka para pendukung-pendukungnya karena kecewa jagoannya kalah.Yang didukung dan kalah, anteng-anteng. yang mendukung malah ga mau diem kayak gangsingan.Sekarang lebih munafiq mana sudah jelas presidennya Pak Jokowi tetapi mereka masih saja tidak mau mengakui.Itu Munafiq namanya.

Udahlah tadz kita sebagai manusia yang beragama seharusnya malu kepada ikan hias yang ada diaquarium itu.Lihat betapa rukun dan damainya mereka walau berbeda warna,padahal mereka tidak beragama lho.Lha ini kita yang katanya beragama kok malah sukanya cakar-cakaran.

Sudah saatnya kita bangkit dan bangga menjadi Indonesia yang penuh dengan warna.
Orang luar sudah berfikir membuat rumah di planet,kita masih dibumi suka berdebat dan poligami.Sadarlah..sadarlah..namaku bukan Munafiq,catat.

Baca Juga : Koalisi Kekeluargaan Ngaceng Berlebihan